"Pintu Buckingham Landing ditutup agar suara tangisan dan ratapan akan jiwa-jiwa Buckingham yang diambil dengan keji tak terdengar jauh ke penghujung dunia."

"Kenapa demikian?"

"Karena air mata adalah simbol kelemahan."

"Lalu kenapa sekarang pintunya dibuka?"

"Air mata penghuninya telah habis, delapan tahun bukan waktu yang singkat, kini tak akan ada yang memandangnya lemah. Ini waktunya Buckingham kembali bangkit, bukankah?"

Dalam rangka menutup tahun 2013 dan memeriahkan hari jadi jadi Buckingham Landing sebagai pusat pengadaan dan perdagangan pangan Isle of Skye yang ke 197 tahun, pintu Buckingham Landing yang lama tertutup akhirnya dibuka kembali. Setelah delapan tahun tertutup oleh kesedihan yang dialami oleh si Ketua Klan, Fitzgerald Buckingham atas kepergian tragis putri bungsunya, White Winter dan istri keduanya, Adelaide Buckingham. Akhirnyas setelah cukup dewasa Red Summer, Sulung Buckingham, yg memiliki cukup kuasa di tangan (setelah merebut paksa tahta ayahnya), pelan-pelan mulai menyusun rencana hidup dan keberlangsungan klannya, ia pun menjangkau Bloom yang namanya mengaung keras di langit-langit masyarakat sihir Britania Raya. Untuk memudahkan jalan bagi Buckingham kembali ke posisi yang telah ditinggalkannya selama delapan tahun ini.

Buckingham dan Bloom

Pesta ini adalah sebuah yule ball sekaligus acara amal. Dibukakan pintu kepada para bangsawan dan orang-orang ternama untuk memberikan barang-barang berharga ataupun bantuan dana yang seluruhnya akan diberikan kepada yang membutuhkan.

Pesta adibuka oleh Red Summer Buckingham didampingi oleh ayahnya, Fitzgerald Buckingham, dan akan dilanjutkan dengan tarian pertama oleh para Buckingham bersama Bloom. Setelah tarian pertama, para undangan dipersilakan untuk menari bersama. Di sela-sela tarian itu, para undangan dipersilakan untuk menikmati makanan dan minuman yang disajikan, pun dipersilakan untuk berkeliling landing, mengecek taman yang ditata indah oleh para Bloom pada bibir Hutan Dunvegan yang sengaja dibuka sepanjang 400meter. Sebelum acara diakhiri, akan dipilih mereka yang terlihat sebagai pasangan paling memukau.

Deskripsi

Buckingham’s Landing berada di Dunvegan, Isle of Skye. Dikelola sepenuhnya oleh Fitzgerald Buckingham. Buckingham's Landing terdiri dari sebuah Kastel tua dan empat taman utama yang terletak mengikuti keempat arah angin. Taman Utara, Taman Selatan, Taman Barat, dan Taman Timur. Peternakan dan perkebunan berdiri di belakang kastel, berisi bermacam-macam hewan serta tumbuhan yang dikelola oleh Buckingham selama sebelas generasi. Terdapat tebing yang memisahakan antara kastel tua dan perkebunan serta peternakan tersebut, yang dihubungkan oleh 366 anak tangga. Jalan masuk ke perkebunan dan peternakan melewati lahan terbuka luas yang membentang sekitar 500 meter dari tepi tebing sampai memasuki hutan dan laut. Terdapat 270 pekerja, tidak boleh kurang, tidak boleh lebih, bagian dari sebuah kepercayaan kuno keluarga tua. Di mana 70 orangnya mendapatkan kelayakan untuk menginjak kastel Buckingham dan yang lainnya harus puas dengan merawat ternak dan perkebunan di luar dinding kuno kastel Buckingham.

Hari itu pintu gerbang Buckingham kembali terbuka dan suara musik yang telah absen selama delapan tahun, kembali terdengar. Menggema di seluruh inci kastel yang telah ditata rapi dan apik. Tanpa mengurangi nilai dari arsitektur Buckingham Landing sendiri, beberapa meja ditempatkan dalam lingkaran main hall yang bisa memuat seratus atau bahkan lebih. Di beberapa pojok akan kau temui gelas-gelas minuman yang akan selalu tersedia, terisi sendirinya, dan bisa kau minum sampai perutmu kembung. Pun sweet table yang dijaga oleh peri-peri musim semi, yang akan menjaga rasa dan suhu makanan-makanan tersaji tetap berada pada kualitas terbaiknya.

Ruangan itu terlihat elegan, seperti biasanya, tetapi jika kau menengok ke atas akan kau jumpai butiran-butiran putih salju yang jatuh perlahan, tetapi jangan khawatir sebelum butiran salju itu hinggap di gaun indahmu, ia akan melebur di udara bersama indahnya sinar Aurora yang ditangkap langsung oleh Franshkopa Buckingham dalam perjalannnya ke Iceland bulan lalu. Pada tepian lantai dua main hall, berjejerlah para pemain musik terbaik yang bisa ditemukan di dunia ini. Jangan tanya harganya, para Buckingham tidak pernah peduli pada hal picis macam itu. Para musisi itu ditemani oleh para peri cinta yang tak henti-hentinya menaburkan serbuk cinta. Hati-hati, kau bisa ketahuan menyukai seseorang jika tak sengaja berada di bawah serbuk itu bersama dengan dia yang kau sukai. Dan jangan lupakan para direwolf yang memenuhi sisi-sisi landing, bahkan main hall itu sendiri. Jangan khawatir, mereka adalah bagian dari Buckingham. Tidak akan membahayakanmu tanpa titah dari si empunya. Hormati dan malammu akan berlangsung indah. Sementara di bagian Taman Timur akan kujampai pemandangan asing, di mana pada tepian Hutan Dunvegan akan kau temui taman yang ditata indah oleh para Bloom. Sejauh empat ratus meter, bibir hutan dibuka. Jangan khawatir dengan direwolf liar yang selalu menempati hutan tersebut, mereka telah diamankan dengan baik.