Photo by Rizza fauziah

Photo by Rizza fauziah

Proyek ini merupakan bagian dari UI/UX Training Program yang diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Skilvul dan Pasarpolis sebagai Challenge Partner. Saya tidak bekerja atau diikat dalam kontrak professional oleh Pasarpolis.

Salah satu tolak ukur keberhasilan perusahaan adalah kesejahteraan karyawan yang bekerja pada perusahan tersebut. Tingkat keamanan dan kenyamanan merupakan salah satu dari faktor kesejahteraan karyawan, oleh karena itu perlu adanya asuransi untuk melindungi karyawan. UX Case Study pada projek ini akan membahas website asuransi pasarpolis yang digunakan oleh karyawan melalui perusahaan.

Permasalahan yang saya asumsikan adalah....

Saat seorang leader perusahaan yang akan mendaftarkan asuransi untuk karyawan, pastinya ingin mengetahui detail dari asuransi yang disediakan oleh perusahaan asuransi tersebut. Apakah asuransi yang ada sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau tidak? Hal tersebut sangat penting bagi user untuk menentukan langkah selanjutnya apakah ingin mendaftarkan perusahaannya kepada pihak asuransi tersebut?

<aside> 💡 Mungkin akan muncul pertanyaan, mengapa informasi harus detail sedangkan di website terdapat customer service yang akan menjawab pertanyaan - pertanyaan user terkait asuransi yang ditawarkan

</aside>

Menurut saya, jika diasumsikan client yang tertarik dengan asuransi di pasar polis berjumlah ribuan, maka itu tidak mungkin dilakukan oleh customer service yang jumlahnya lebih sedikit dari jumlah client. Oleh karena itu, sebaiknya informasi dimuat dalam website, sehingga client akan memahami layanan serta dapat mempertimbangkan dan akan menanyakan hal-hal yang lebih detail dari informasi website tersebut pada customer service.

Solusi dari permasalahan tersebut adalah....

Dengan mengembangkan tampilan website lebih menarik dan memuat detail informasi yang dibutuhkan. Mengapa tampilan begitu penting ? karena tampilan dapat mempengaruhi mood user yang membaca informasi pada website. Coba bayangkan apa yang terjadi jika tampilan website datar dan hanya berisi tulisan tanpa design , pasti akan sangat membosankan dan akan muncul rasa malas untuk membaca. Dan bandingkan dengan website yang memiliki design yang baik dan mudah digunakan, pasti akan lebih menarik perhatian user untuk membaca informasi yang dimuat dalam website.

Untuk memecahkan permasalahan tersebut, saya dengan rekan tim saya yaitu Ayu, Yudit, dan Adi merancang mulai dari Define, Ideate hingga Prototype.

Design process yang kami lakukan....

Berikut hasil dari prototypingnyaa..

https://www.figma.com/embed?embed_host=notion&url=https%3A%2F%2Fwww.figma.com%2Fproto%2FajHpU4HxP5Hv6LJsTWiO6L%2FDTS-Skilvul---Kelompok-1%3Fnode-id%3D445%253A4213%26scaling%3Dcontain%26page-id%3D445%253A2839%26starting-point-node-id%3D445%253A2915%26show-proto-sidebar%3D1

Berdasarkan user research yang dilakukan oleh tim kami , terdapat beberapa kritik dan saran terhadap design kami :

  1. Pada bagian home, harus lebih memperhatikan kontras text dengan background dan foto yang terdapat pada home kurang center serta untuk bagian text lebih nyaman jika menggunakan rata kiri dibandingkan dengan rata tengah